Ada apa di hari Sabtu Part II
Masih di hari Sabtu. Kami berangkat dari Bogor menuju Jakarta menggunakan kereta. Ini merupakan kali pertama kami (saya-mama) berangkat dengan kereta hanya berdua. Biasanya, kami hampir selalu pergi bersama papa. Untung kami mendapat kursi sehingga tidak terlalu letih. Beberapa stasiun terlewati, dan kami tidak tahu sudah sampai stasiun yang mana. Papa akhirnya memberi tahu bahwa dari stasiun Tanjung Barat, stasiun ke-4 setelahnya adalah stasiun Cawang. Tiba-tiba, hujan deras menghampiri kami. Besar, sangat besar sehingga membuat stasiun Ps. Minggu tersambar petir. Efeknya kereta kami tidak bisa jalan karena harus menunggu sinyal aman dari sana. Lamaaaa nunggunya, walaupun akhirnya jalan juga, dan kami sukses mencapai stasiun Cawang. Fuh~
Malamnya, keluarga kami ada yang kawinan. Kamipun diundang ke sana. Apa yang identik dengan kawinan? Bukan pasangan, bukan yang lain, melainkan MAKANAN! Haha. Itulah yang pertama saya incar. Memang belum diizinkan, namun begitu selesai bersalam-salaman, saya langsung menyerbu makanan. Diawali dimsum, dilanjut Zuppa Soup dan segelas air putih. Menyentuh nasi+ayam+daging+brokoli+sapo tahu yang saya kemas menjadi satu. Kurang lauk, sayapun menggado steak gindara. Setelah hidangan utama, penutup. Makan puding, makan kue coklat, serta buah-buahan sebagai pelengkap. Saya sih hanya mengambil sedikit-sedikit, tetapi tetap saja saya kekenyangan hingga perutnya buncit seperti ingin meledak. Haha..
Kalau sudah kenyang, paling enak tidur. Benar saja, di mobil saya langsung ambil bantal, tempel ke kaca, dan plek.. tidur deh..
Malamnya, keluarga kami ada yang kawinan. Kamipun diundang ke sana. Apa yang identik dengan kawinan? Bukan pasangan, bukan yang lain, melainkan MAKANAN! Haha. Itulah yang pertama saya incar. Memang belum diizinkan, namun begitu selesai bersalam-salaman, saya langsung menyerbu makanan. Diawali dimsum, dilanjut Zuppa Soup dan segelas air putih. Menyentuh nasi+ayam+daging+brokoli+sapo tahu yang saya kemas menjadi satu. Kurang lauk, sayapun menggado steak gindara. Setelah hidangan utama, penutup. Makan puding, makan kue coklat, serta buah-buahan sebagai pelengkap. Saya sih hanya mengambil sedikit-sedikit, tetapi tetap saja saya kekenyangan hingga perutnya buncit seperti ingin meledak. Haha..
Kalau sudah kenyang, paling enak tidur. Benar saja, di mobil saya langsung ambil bantal, tempel ke kaca, dan plek.. tidur deh..
malam2 kayak gini baca postingan kamu jadi lapar nich :)
BalasHapusmalam2 kayak gini baca postingan kamu jadi lapar nich :)
BalasHapusmalam2 kayak gini baca postingan kamu jadi lapar nich :)
BalasHapusjd laper nih..
BalasHapusg bgt jg tuh,, secara klo ada yg married, psti'y menu mknan'y yg di lirik duluan.
hehehehe
Haha, iya juga ya..
BalasHapus