Am I Right?

Rabu, 14/04/10

Aksi menghalang-halangi motor yang lewat trotoar yang kami lakukan akhir-akhir ini kami lakukan lagi, dan sepertinya akan terus berlanjut hingga Jalan Baru bebas macet. Mungkin saya kelas 3 SMA baru bener. Sigh~

By the way, aksi kami tadi sempat menimbulkan 'adu bacot'. Kejadiannya begini.. Ketika kami hendak melewati trotoar, sudah banyak motor yang mengantri untuk naik ke trotoar. Setelah cukup sepi, barulah kami berjalan. Namun, tetap masih ada yang naik. Nah, yang satu ini terlihat cukup kesal. Tersirat dari matanya, yang memperlihatkan sinar kebencian, namun ia tak berbicara apa-apa. Tak lama, lewatlah motor kedua. Pengemudinya terlihat agak menyebalkan, karena ia mengklakson, panjaaang, dan dengan nafsu ia berkata, "BUDEG YA LO?!" Tentu saya geram, karena memang ia yang salah. Sayapun membalas bacot, "TROTOAR BANG!!"
Kalah saing, iapun marah, "GOBLOG SIA!!" Tak senang dibilang 'goblog', sayapun membalas, "ELU YANG GOBLOG, TROTOAR TEH UNTUK PEJALAN KAKI!!"
Setelah itu, kamipun berpisah karena pengendara motor lebih cepat. Memang, seharusnya itu tak perlu terjadi. Tetapi, saya hanya mencoba melakukan yang benar. Tak ada salahnya memang membiarkan mereka lewat. Tetapi, masa kita harus mengorbankan apa yang seharusnya menjadi hak kita kepada orang lain? Menghilangkan kenyamanan yang seharusnya kita dapat? Apakah saya benar?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Pustaka Mudah dengan Mendeley

Daftar Isi Otomatis dari Microsoft Word

Target 2015