Parent's Touch

Kehebatan anak tidak terlepas dari peran brilian orangtua. Saya percaya itu, dan tentu saja saya percaya dengan semua cerita orangtua saya dalam membesarkan saya. Saya memang tidak sempurna, tapi saya bersyukur bisa menjadi seperti sekarang ini. Terkadang saya lucu dengan keheranan orang yang terkejut mengetahui bahwa saya adalah anak tunggal dengan segala sifat saya. Terlepas dari semua itu, kembali peran orangtualah yang sangat penting bagi perkembangan anak, terutama mulai dari umur 0-5 tahun.
Saya kecil tak lepas dari pengawasan mama saya. Bagaimana tidak, ia berhenti bekerja demi membesarkan saya, menjaga saya secara penuh dalam segala aktivitas saya.
Saya selalu ditemaninya, dan dibina agar menjadi anak yang baik di kemudian hari. Saya dibaweli setiap hari, dan ia ajarkan saya berbicara, agar nantinya saya menjadi orang yang pandai berbicara. Saya diajak bermain setiap hari, bermain robot-robotan, mainan Power Ranger, maupun LEGO yang diharapkan dapat membuat otak saya menjadi kreatif dalam berpikir. Saya diajarkannya untuk membayar barang sendiri, sehingga saya diharapkan bisa menjadi lebih percaya diri. Saya ditemaninya segala macam les, mulai dari gitar, renang, karate, bahasa inggris, agar saya mau datang, dan tau tempat mengadu kala saya merasa susah. Semua waktunya ia korbankan untuk membimbing saya agar menjadi pribadi yang super.
Begitupun papa saya, walaupun tidak bertemu saya secara full; hanya malam hari selepas kerja, dan juga akhir pekan, namun sosok saya banyak tercermin darinya. Sebuah sosok yang saya segani, kagumi, dan memberi pandangan saya mengenai "sosok laki-laki" yang hebat. Darinya pula saya tahu tentang perkembangan teknologi yang ada, sehingga saya tidak gaptek. Ia pula yang memberi inspirasi saya tentang elektronika, dan menjadi salah satu alasan mengapa sekarang saya berada di Fisika UI. Secara finansial, ia selalu bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan saya: kebutuhan makan sehari-hari, maupun kebutuhan pendidikan yang selalu ia usahakan untuk memberi yang terbaik kepada saya agar saya dapat menjadi orang yang berguna di masa depan.
Well then, I won't be what I am now if it's not because of them. I'm very grateful and I can only do my best to make them proud and repay them even if it will be never enough. They might not be perfect, but they complete each other to make me their best son. I hope I'll be a good father in the future, so do my future wife :)
--SalamSukses

Komentar

  1. Terharu hiks hiks :) terima kasih kembali rick.. Kita seolah2 lg dalam kapal pesiar yg sedang berjalan menuju suatu tempat yg jauh lebih baik.
    Pa nahkoda nya, ma wakil nya, pa n ma bahu membahu ngajarin kamu dr sejak kamu lahir bagaimana cara mengendalikan kapal ini.
    Bagaimana cara menerjang gelombang tinggi, bagaimana menghinfari batu karang, bangaimana membaca arah bintang, mancing ikan dll , supaya nantinya dikemudian hari kamu siap menggantikan pa n ma dalam menjalankan kapal ini, sama seperti pa n ma bahkan mingkin lebih baik lagi.

    Dan didllm proses ngajar mengajar adakalanya pa n ma khilaf, salah dalam bertutur dll, tugas ricky memberitahu pa n ma dan meluruskannya.

    Salam

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Isi Otomatis dari Microsoft Word

3rd Accident

Daftar Pustaka Mudah dengan Mendeley