Menulis untuk Kehidupan


Pada tahun ini, ternyata gue tidak banyak menulis. Ketika gue sadari, ternyata sudah hampir akhir tahun.  Faktor-faktor klasik, lah: sibuk sana-sini. Maklum, mahasiswa. Kalo pengen maksain supaya post-nya terlihat banyak di tahun ini, tentu bakal terlihat amat aneh. Terus gue berpikir, apa rasanya menulis untuk kehidupan? Beberapa contoh nyatanya bisa jelas kita lihat di toko-toko buku bahwa tulisan yang para penulis buat tersebut dapat berubah menjadi uang. Gue melihat sepertinya berat untuk menjadikan kegiatan menulis menjadi sumber penghasilan sehari-hari. Coba aja kita perhatikan mulai dari kemungkinan yang akan terjadi: menulis buku berbulan-bulan, tapi hasil penjualannya tidak sesuai target. Mati gaya, deh. 

Tapi kalo kita coba tarik dari output untuk mendapat input yang sesuai, mungkin nanti hasilnya bisa sesuai harapan *mungkin*. Diawali dari "ingin output sesuai", kita tarik ke "bagaimana supaya output-nya sesuai?" Yang pasti tulisan yang baik dinilai oleh pembacanya, sehingga ketika kita menginginkan tulisan kita disukai, maka kita harus "menyuapi" mereka dengan apa yang mereka suka. Sayangnya mencari topik yang disukai oleh seluruh manusia di dunia ini jelas merupakan hal yang amat sulit, bahkan hampir mustahil karena setiap manusia memiliki seleranya masing-masing. Maka jangan heran ketika di pasaran banyak beredar novel tentang cinta karena topik tersebut sangatlah universal untuk dapat dinikmati. Itulah yang kita perlukan: genre atau bisa diebut juga aliran. Pada akhirnya banyak pula beredar tulisan-tulisan terutama buku dengan berbagai genre mulai dari fiksi-sains, sejarah, petualangan, fantasi, dan lain sebagainya.

Gue rasa ga cukup hanya dengan genre yang tepat. Bayangkan saja jika kita ingin makan rendang, namun rendang tersebut tidak dimasak dengan baik. Walaupun kita tahu rendang merupakan makanan yang luar biasa enak bagi beberapa orang, kita juga akan tahu bahwa rasanya tidak akan enak. Oleh karena itu, diperlukan juga teknik penulisan yang baik. Pengalaman memang merupakan guru terbaik. Coba aja iseng nulis, lalu hasil karya itu ditunjukan kepada beberapa "orang terpercaya" untuk dapat dinilai apakah tulisan tersebut cukup layak dinikmati banyak orang. Tentunya diawali dengan belajar, mungkin dari internet, jurnal, atau sumber lainnya supaya tidak benar-benar dari nol. Gue sangat menyarankan adanya kerangka karangan, atau minimal membuat daftar poin-poin yang ingin ditulis.

Kalo gue tarik lebih jauh lagi, gue pikir masih ada sesuatu yang paling fundamental untuk bisa menghasilkan tulisan yang baik, yaitu meluruskan niat. Ketika kita memiliki niat yang kuat, tentu saja kita akan bertahan menghadapi seluruh halangan dan rintangan yang mungkin akan datang. Jika niat kita menulis untuk kehidupan, pada akhirnya kita akan berusaha sekuat tenaga untuk dapat memenuhinya. Kalo memang sudah hobi mah memang akan sangat menyenangkan. Semangat ~

P.S. Anyway, I didn't do all of that *oh, God*. Tulisan gue ini ga ada genre, tulisan ini belum pernah gue coba tanya "apakah tulisan gue sudah cukup menarik?", dan gue sejujurnya belum pernah membaca tentang "bagaimana membuat tulisan yang baik." Jadi apa yang udah gue tuliskan di atas hanya pure dari pengalaman gue pribadi yang sedikit gue pikirkan after all this time gue menulis. Well then, give it a try :) 

Komentar

  1. keep posting rick, jadikan kebiasaan ini untuk meningkatkan kreatifitas kamu. Awal nya mungkin bukan dijadikan pekerjaan utama, tapi mungkin nanti nya bisa dijadikan pekerjaan utama.

    Banyak sekali penulis yang berhasil, penghasilan nya (gold collar) bisa lebih dari penghasilan karyawan biasa (blue/white collar).

    Kebebasan lebih terasa, tidak tergantung dengan atasan, kalau nanti pensiun kerja sudah ada jaminan-- jangan seperti papa ya.. beberapa tahun lagi pensiun baru panik :( .. tetap semangat

    BalasHapus
  2. iya nih hehe. Masih perjalanan panjang untuk terus mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Doain ya :D

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Isi Otomatis dari Microsoft Word

3rd Accident

Daftar Pustaka Mudah dengan Mendeley